Kamis, 04 Desember 2014

Beberapa istilah dalam bahasa Indonesia



relevan : kait-mengait; bersangkut-paut
relevansi : hubungan; kaitan
Integritas = kejururan
Kredibilitas = kepercayaan
Kredibel = sikap dapat dipercaya
Loyalitas = kesungguhan
Loyal = sikap sungguh-sungguh
Skill = keterampilan
Relasi = hubungan
Komparasi = perbandingan
Kompetensi = kemampuan
Kompeten = mampu
Kapabilitas = kemampuan/kecakapan
Dikotomi = pembagian dalam dua bagian
Kolektif = bersama-sama
Kolegial = teman sejawat (kata sifat)
Kolega = teman sejawat (kata benda)
Refleksi = pemikiran suatu hal
Distorsi = berubah/penyimpangan
Otoritas = wewenang
Otoriter = sewenang-wenang
Indikasi = petunjuk Indikator = penunjuk
Invansi = serbuan/penyerbuan
Stagnan = mandeg/jalan ditempat
Rekonstruksi = pembangunan kembali
Konstitusi = Undang-Undang
Regulasi = peraturan
Urban = kota
Urgensi = desakan
Elite = golongan atas/kaum atasan
Preventif = pencegahan
Kultur = budaya
Spasial = keruangan
Regional = kewilayahan (kata sifat)
Region = wilayah (kata benda)
Eksekusi = pelaksanaan
Titik nadir = titik terendah
Titik kulminasi = titik puncak
Produktivitas = daya produksi
Prospek = harapan/kemungkinan
Probabilitas = kemungkinan
Deviasi = penyimpangan
Anomali = penyimpangan
Prespektif = pandangan/sudut pandang
Kontinuitas = kelanjutan
Legitimasi = hak kekuasaan
Aliansi = = persekutuan/perserikatan
Insentif = bonus
Konvensi = rapat/persetujuan
Rekonsiliasi = perdamaian/perukunan kembali
Ratifikasi = pengesahan
Hegemoni = menguasai/dominasi
Mekanisme = alat/cara
Recovery = pemulihan
Budget = anggaran
Defensif = sikap pembelaan/sikap bertahan
Demagogi = penghasut yang pandai berpidato
Konspirasi = kongkalikong/sekongkol/persekongkolan
Paradigma = cara berfikir
Prestise = gengsi
Kemampuan pedagogik = kemampuan mendidik
Rekonsiliasi = perdamaian/perukunan kembali
Solidaritas = kesetiakawanan
Soliditas = penguatan/pengukuhan
Attitude = sikap / perilaku
Potensi afektif = potensi sikap
Potensi kognitif = potensi ilmu/pengetahuan
Retorika = kepandaian berbicara
Elektabilitas = kepemilihan
Eskalasi = perluasan/peningkatan
Taklid buta = mengikuti tanpa tahu dalilnya
Renovasi = pembaharuan kembali
Inovasi = pembaharuan
Qualified = memenuhi syarat
Efektif = berhasilguna
Efisien = tepatguna/berdayaguna
Justifikasi = pembenaran/dasar pembenaran
Legalisasi = pengesahan/pengabsahan
Komprehensif = luas/meliputi banyak hal/pemahaman
Analogi = persamaan
Doktrin = ajaran
Ontologi = cabang ilmu filsafat yang berhubungan dengan hakikat hidup
Antologi = kumpulan karya tulis pilihan dr seorang atau beberapa orang pengarang
Dogma = pokok ajaran (tentang kepercayaan dsb) yg harus diterima sbg hal yg benar dan baik, tidak boleh dibantah dan diragukan; keyakinan tertentu
Plural = majemuk
Fundamental = bersifat dasar (pokok); mendasar
Fundamentalisme = paham yg cenderung untuk memperjuangkan sesuatu secara radikal
Teologi = pengetahuan tentang ketuhanan

akronim : kependekan yang merupakan gabungan huruf atau suku kata atau bagian lain yang ditulis atau dilafalkan sebagai kata yang wajar (misal mayjen mayor jenderal, rudal peluru kendali, sidak inspeksi mendadak)
aliterasi : sajak awal (untuk mendapatkan efek kesedapan bunyi), pengulangan bunyi konsonan dari kata-kata yang berurutan.
antonim : kata yang berlawanan makna dengan kata lain
asisten : orang yang membantu seseorang dalam melaksanakan tugas profesional (dalam suatu pekerjaan).
Asonansi : perulangan bunyi vokal dalam deretan kata; purwakanti.
bantaran : jalur tanah pada kanan kiri sungai; antara sungai dan tanggul
bende : canang
biografi : riwayat hidup; buku yang menguraikan riwayat hidup seorang tokoh
cagar alam : daerah kelestarian hidup tumbuh-tumbuhan dan binatang ( flora dan fauna) yang terdapat di dalamnya dilindungi oleh undangundang dari bahaya kepunahan; suaka alam
dedikasi : pengoraban tenaga dan waktu untuk berhasilnya suatu usaha atau tujuan mulia; pengabdian
denotasi : hubungan semantik antara satuan bahasa dan benda yang diterapi oleh satuan bahasa itu.
Desentralisasi : tata pemerintahan yang lebih banyak memberikan kekuasaan kepada pemerintah daerah; penyerahan sebagian wewenang pimpinan kepada bawahan
Deskripsi : pemaparan atau penggambaran dengan kata-kata secara jelasdan terinci; uraian
dongeng : cerita yang tidak benar-benar terjadi (terutama tentang kejadianzaman dahulu yang aneh-aneh)
efektif : ada efeknya (akibatnya, pengaruhnya, kesannya; manjur ataumujarab (tentang obat); dapat membawa hasil, berhasil guna (tentang usaha atau tindakan); mulai berlaku
efisien : tepat atau sesuai untuk mengerjakan (menghasilkan) sesuatu (dengan tidak membuang-buang waktu, tenaga, biaya); mampu menjalankan tugas dengan baik dan tepat (dengan tidak membuang-buang waktu, tenaga, biaya)
fabel : cerita yang menggambarkan watak dan budi manusia yang pelakunya diperankan oleh binatang
Farmasi : cara dan teknologi pembuatan obat serta cara penyimpanan, penyediaan, dan penyalurannya
frasa : gabungan dua kata atau lebih yang bersifat nonpredikatif (misalnya gunung tinggi disebut frasa karena murpakan konstruksi nonpredikatif)
glamor : serba gemerlapan
grafitasi : kekuatan (daya tarik) bumi
horizontal : terletak pada garis atau bidang yang tegak lurus terhadap vertikal
imaji : sesuatu yang dibayangkan dalam pikiran; bayangan
imajinasi : daya pikir untuk membayangkan ( dalam angan-angan) atau menciptakan gambar-gambar (lukisan, karangan); khayalan
instansi : badan pemerintahan umum (seperti jawatan, kantor)
intensif : secara sungguh-sungguh (giat dan secara mendalam) untuk memperoleh efek yang maksimal, terutama untuk memperoleh hasil yang diinginkan dalam waktu yang lebih singkat
intonasi : lagu kalimat; ketepatan penyajian tinggi rendah nada (dari seorang penyanyi)
jeda : waktu berhenti sebentar; waktu istirahat; hentian sebentar dalam ujaran
klinik : rumah sakit atau lembaga kesehatan tempat orang berobat; balai pengobatan khusus; oragnisasi kesehatan yang bergerak di dalam penyediaan pelayanan kesehatan
kompetensi : kewenangan (kekuasaan ) untuk memutuskan sesuatu
konotasi : tautan pikiran yang menimbulkan nilai rasa pada seseorang ketika berhadapan dengan sebuah kata
konteks : bagian suatu uraian atau kalimat yang dapat mendukung atau menambah kejelasan makna; situasi yang ada hubungannya dengan suatu kejadian
konversi : perubahan dari sistem pengetahuan ke sistem yang lain; perubahan pemilikan atas suatu benda, tanah dan sebagainya
kritis : gawat, genting, tentang suatu keadaan, keadaan yang menentukan tentang berhasil atau gagalnya suatu usaha; bersifat tidak lekas dapat percaya; bersifat selalu berusaha menemukan kesalahan atau kekeliruan; tajam dalam penganalisisan
latar : permukaan; halaman; rata; datar; dasar warna; keterangan mengenai waktu, ruang, dan suasana terjadinya lakuan dalam karya sastra
manuver : gerakan yang tangkas dan cepat dari pasukan (kapal dsb) dalam perang;
metabolisme : pertukaran zat pada organisme yang meliputi proses fisika dan kimia, pembentukan dan penguraian zat di dalam tubuh yang memungkinkan berlangsungnya; proses perputaran, gerak berputar;
mimik : peniruan dengan gerak-gerik anggota badan dan raut muka
moderator : orang yang bertindak sebagai penengah (hakim, wasit, dsb); pemimpin sidang (rapat, diskusi) yang menjadi pengarah pada acara pembicaraan atau pendiskusian masalah; alat pada mesin yang mengatur atau mengontrol aliran bahan bakar atau sumber tenaga
musisi : musikus; orang yang mencipta, memimpin atau menampilkan musik, pencipta atau pemain musik
narasi : penceritaan suatu cerita atau kejadian; cerita atau deskripsi dari suatu kejadian atau peristiwa; kisahan
narasumber : orang yang memberi (mengetahui secara jelas atau menjadi sumber) informasi; informan
otoritas : hak untuk bertindak; kekuasaan; wewenang; kekuasaan yang sah yang diberikan kepada lembaga masyarakat yang memungkinkan para pejabatnya menjalankan fungsinya; hak melakukan tindakan atau hak membuat peraturan untuk memerintah orang lain
polisemi : bentuk bahasa (kata, frasa, dsb) yang mempunyai makna lebih dari satu
proporsional : sebanding, seimbang, berimbang,
realitas : kenyataan
refleksi : gerakan, pantulan di luar kemauan(kesadaran) sebagai jawaban suatu hal atau kegiatan yang datang dari luar
regresi : penyusutan luas (air) laut yang disebabkan oleh faktor-faktor tertentu;